Bagan ini menunjukkan perusahaan yang mempunyai organisasi fungsional untuk melaksanakan proyek-proyek besar. Jika perusahaan ini menangani pabrik kimia yang dimaksudkan pada gambar 1.3, proyek itu tidak akan diserahkan kepada satu tim tertentu, tetapi akan dibagikan kepada kelompok-kelompok spesialis, dengan seorang manajer proyek yang ditunjuk dengan tanggung jawab mengarahkan dan mengkoordinasikan pekerjaan. Jelaslah bahwa di sini ada pola komando yang simpang-siur. Setiap orang yang bekerja di dalam salah satu kelompok berada pada titik perpotongan matriks. Orang itu bertanggung jawab baik kepada manajer proyek maupun kepada kepala kelompok tekniknya. Garis tanggung jawab rangkap ini dapat menimbulkan masalah, tetapi organisasi fungsional (matrik) ini mempunyai ciri lain yang mengimbangi masalah ini.
Kehidupan fleksibilitas yang berkaitan dengan kelompok kecil ini sangat terasa dalam hal yang berhubungan dengan fungsi pekerja yang tak langsung. Dalam proyek-proyek pembikinan barang, biasanya hanya ada seorang saya yang bertanggung jawab untuk pembelian dan seorang saja bertanggung jawab untuk kegiatan itu. Bila hal ini terjadi, nasib proyek itu akan bergantung pada sehelai benang, yaitu pada kemampuan atau kesehatan satu orang itu saja. Bila kehilangan fleksibilitas itu terjadi karena kesalahan organisasi, maka perusahaan itu berada dalam situasi yang berbahaya, yaitu tidak mampu menghadapi masalah mendadak seperti adanya beban kerja yang tiba-tiba meningkat.
Dilain pihak, dalam kelompok fungsional tetap, yang terdiri para spesialis yang tidak tergantung pada suatu proyek tertentu, terdapat kemungkinan yang luas untuk pengumpulan pengalaman dan pengembangan keahlian. Setiap bidang keahlian ini menimbulkan fleksibilitas dalam pemanfaatan sumber daya. Masing-masing anggota kelompok mempunyai jaminan yang memadahi mengenai adanya pekerjaan tetap, dimana ia dapat mengembangkan karirnya, dengan jalur kenaikan pangkat yang cukup jelas. Ia akan dapat bersaing dengan rekan-rekannya untuk posisi yang lebih senior bila lowongan untuk itu muncul. Namun tetap ada masalah yang berkaitan dengan tanggung jawab yang terbagi yang dialami oleh setiap anggota kelompok, yaitu kepada manajer proyek......
.... Selengkapnya >>> Organisasi Proyek
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar